Thursday, December 10, 2020

Penyakit Busuk Pangkal Batang pada Tanaman Kubis

Jamur ini tersebar hampir di seluruh dunia dan memiliki kisaran inang yang luas terutama sayuran seperti kentang, kubis, dan buncis. Beberapa tanaman lain yang dapat dijadikan inang adalah wortel, ketimun, terong, lobak, kangkong, bayam, lada, dan tomat. Penyakit ini merupakan salah satu penyakit penting pada tanaman kubis

Gejala Penyakit
Penyakit ini dapat menyerang tanaman kubis di hampir semua fase pertumbuhannya terutama pada saat pesemaian. Pada pesemaian dapat menyebabkan dumping off sehingga tanaman layu, daun rebah, dan pada akhirnya mati. Pada bagian pangkal batang yang berada di bawah dan di atas permukaan tanah menjadi berkerut, berwarna gelap, dan tampa basah.

Penyebab Penyakit
Penyakit ini disebakan oleh jamur Rhizoctonia solani dengan miselium yang memiliki sel panjang, bersekat, berwarna gelap, dan bercabang membentuk sudut siku-siku.

Daur Hidup Jamur
Jamur bertahan dari musim ke musim dalam bentuk sclerotia. Akan menjadi parasite ketika terdapat tanaman yang rentan hadir di lapangan dan didukung oleh lingkungan yang menguntunkan. Sklerotia akan berkecambah membentuk benang-benang halus yang tersebar di dalam tanah dan siap untuk menginfeksi jaringan akar atau batang tanaman. Infeksi dapat melalui luka atau dengan jalan menembus langsung jaringan epidermis tanaman.Tanaman kubis dapat terinfeksi pada suhu antara 16-32 celcius dengan suhu optimal 25-26 celcius. Keberadaan penyakit tersebut kurang begitu dominan dengan intensitas serangan hanya berkisar 5,16%. Namun keberadaan penyakit tersebut di pesemaian cukup merugikan dengan menghasilkan tingkat serangan hingga 20%.

Pada budidaya tanaman kubis, penyakit ini harus dikendalikan agar tanaman dapat memberikan hasil yang optimal.  

Pengendalian
Beberapa cara pengendalian yang bisa dilakukan antara lain sebagai berikut:

1. Untuk mencegah dumping off pada pesemaian, tanah sebaiknya disemprot dengan methyl bromide, chloropicrin, methan sodium, atau dazomet. Setelah penanaman tanaman disemprot dengan larutan captan 50WP.

2. Pada lahan yang sudah terlanjur terdapat serangan, penyakit dapat diatasi menggunakan bubur bordeoux atau dithane sebanyak 0,2%.

Sumber:
Prof. Dr. Ir. Ika Rochidatun Sastrahidayat. 2013. Penyakit Tanaman Sayur-Sayuran. UB Press, Malang.

Sumber gambar:

No comments:

Post a Comment